Tips Efektif Belajar Mata Pelajaran yang Tak Disukai

belajar mata pelajaran

Setiap siswa pasti memiliki mata pelajaran favorit yang membuat mereka bersemangat untuk belajar. Namun di sisi lain, ada juga mata pelajaran yang terasa berat, membosankan, atau bahkan menyebalkan.

Entah karena sulit dipahami, gaya mengajar guru yang kurang cocok, atau karena kurangnya minat pribadi. Berbagaai mata pelajaran ini kerap kali menjadi tantangan tersendiri dalam perjalanan belajar.

Namun, tidak mungkin untuk mengabaikannya begitu saja, karena bagaimanapun juga, semua mata pelajaran merupakan bagian penting dari kurikulum pendidikan.

Lantas, bagaimana cara menyiasatinya agar belajar mata pelajaran yang tidak disukai tetap bisa dilakukan dengan efektif dan bahkan menyenangkan?

Artikel ini akan membahas tips-tips praktis untuk membantu kamu agar tetap bersemangat dalam belajar, bahkan pada pelajaran yang terasa berat untuk diikuti.

Baca juga: Sebuah Tips! Belajar Kamu Jadi Makin Fokus dengan Cara Ini

1. Coba Berbagai Metode Belajar (Temukan Gaya Belajarmu Sendiri)

Setiap orang memiliki gaya belajar yang berbeda. Beberapa orang lebih suka belajar secara visual, sementara yang lain lebih menyukai pembelajaran dengan audio atau praktik langsung.

Jika kamu merasa tidak menyukai suatu pelajaran, bisa jadi metode belajar yang kamu gunakan selama ini belum sesuai.

Misalnya, jika kamu kesulitan memahami Matematika dari buku teks, coba tonton video pembelajaran di YouTube atau gunakan aplikasi edukasi yang interaktif.

Jika kamu merasa pelajaran Sejarah terlalu membosankan, kamu bisa mencoba mendengarkan podcast sejarah, menonton film dokumenter, atau membaca buku sejarah dengan gaya narasi yang lebih ringan dan menghibur.

Intinya, jangan terpaku pada satu metode saja. Eksplorasi berbagai cara belajar bisa membantu kamu melihat pelajaran tersebut dari sudut pandang yang berbeda, yang mungkin lebih sesuai dengan kepribadian dan gaya belajarmu.

2. Cari Celahnya! Fokus pada Hal yang Kamu Pahami Terlebih Dahulu

Kadang-kadang, rasa tidak suka terhadap suatu pelajaran muncul karena kamu merasa terlalu banyak hal yang tidak dimengerti. Perasaan tertinggal atau tidak mampu mengikuti pelajaran bisa membuatmu frustrasi dan kehilangan motivasi.

Untuk mengatasi hal ini, cobalah untuk breakdown materi pelajaran menjadi bagian-bagian kecil. Fokuslah terlebih dahulu pada bagian yang kamu pahami, lalu perlahan-lahan bangun pemahaman dari situ.

Misalnya dalam pelajaran Fisika, jika kamu kesulitan memahami hukum Newton secara keseluruhan, mulailah dari pengertian gaya, massa, dan percepatan terlebih dahulu. Bangun pemahaman secara bertahap dari dasar yang kamu kuasai.

Pendekatan ini akan membuatmu merasa lebih percaya diri, dan kepercayaan diri itulah yang akan mendorong kamu untuk terus belajar meskipun pelajaran itu awalnya terasa tidak menarik.

3. Beri Batasan Waktu! “Limit Your Session

Belajar pelajaran yang tidak disukai bisa sangat melelahkan, terutama jika dilakukan dalam waktu yang lama. Maka dari itu, penting untuk memberi batasan waktu dalam setiap sesi belajar.

Misalnya, tetapkan waktu belajar selama 25 menit, kemudian istirahat selama 5-10 menit. Metode ini dikenal dengan sebutan Pomodoro Technique.

Baca juga: Dokter Spesialis yang Paling Banyak Dibutuhkan di Indonesia

Batas waktu ini akan membuat otak tetap segar dan mencegah kejenuhan. Selain itu, sesi belajar yang singkat tapi konsisten seringkali jauh lebih efektif dibandingkan belajar dalam waktu lama yang tidak fokus.

Gunakan waktu istirahatmu untuk melakukan hal-hal yang menyenangkan, seperti mendengarkan musik, berjalan-jalan sebentar, atau ngemil makanan ringan.

Dengan cara ini, kamu bisa mengurangi beban mental dan kembali belajar dengan semangat yang lebih baik.

4. Nikmati Prosesnya (Ubah Tantangan Jadi Kesempatan)

Meskipun terdengar klise, menikmati proses belajar adalah kunci utama dalam memahami pelajaran yang sulit. Saat kamu menganggap belajar sebagai beban, maka apa pun yang kamu pelajari akan terasa berat.

Sebaliknya, jika kamu menganggapnya sebagai sebuah tantangan atau petualangan untuk menemukan hal baru, maka proses belajar bisa jadi menyenangkan.

Coba ubah perspektifmu! Bayangkan kamu sedang bermain teka-teki logika saat belajar Matematika, atau sedang menggali cerita masa lalu saat belajar Sejarah.

Kamu juga bisa membuat permainan atau kuis sendiri dari materi yang sulit, atau belajar bersama teman-teman agar terasa lebih seru.

Kuncinya adalah membuat belajar menjadi aktivitas yang tidak hanya berorientasi pada hasil, tetapi juga pada proses itu sendiri. Saat kamu mulai menikmati prosesnya, rasa tidak suka terhadap pelajaran tersebut perlahan-lahan akan menghilang.

5. Terima Emosi Negatif (Jangan Dipendam, Tapi Hadapi)

Merasa frustrasi, jenuh, atau bahkan marah saat menghadapi pelajaran yang sulit adalah hal yang sangat wajar. Emosi negatif ini sering muncul sebagai bentuk reaksi alami dari otak saat menghadapi tekanan atau sesuatu yang tidak menyenangkan.

Alih-alih menekan atau mengabaikan perasaan tersebut, cobalah untuk menerima dan memahami emosi itu.

Tanyakan pada dirimu sendiri: Mengapa aku tidak menyukai pelajaran ini? Apakah karena gurunya? Materinya? Atau karena aku merasa tidak mampu?

Dengan memahami akar masalahnya, kamu bisa lebih mudah mencari solusi. Jangan ragu untuk curhat kepada guru, teman, atau orang tua jika kamu merasa kewalahan. Terkadang, berbicara saja sudah bisa meringankan beban dan membuatmu merasa lebih baik.

Ingat, semua orang punya kelemahan, dan mengakui kelemahan bukan berarti menyerah. Justru dari sanalah kamu bisa mulai membangun kekuatanmu.

Buat Target Kecil dan Rayakan Keberhasilanmu

Salah satu cara untuk memotivasi diri dalam belajar mata pelajaran yang tidak disukai adalah dengan membuat target-target kecil. Misalnya:

  • Hari ini aku akan paham satu rumus Matematika ini
  • Aku akan hafal 5 kata dalam Bahasa Jerman
  • Aku akan bisa menjelaskan konsep dasar fotosintesis ke temanku

Setiap kali kamu berhasil mencapai target tersebut, berilah hadiah kecil untuk dirimu sendiri. Bisa berupa waktu nonton film favorit, makanan yang kamu sukai, atau hanya sekadar memberi pujian pada diri sendiri.

Baca juga: Tips Membuat Jadwal Belajar yang Efektif dan Konsisten

Merayakan kemajuan bahkan sekecil apa pun itu, adalah bentuk penghargaan yang sangat penting untuk menjaga semangat belajar.

Belajar Itu Tentang Proses, Bukan Sekadar Nilai

Tidak semua pelajaran akan langsung kamu sukai. Tapi, bukan berarti kamu tidak bisa menguasainya.

Dengan pendekatan yang tepat, kesabaran, dan kemauan untuk mencoba hal baru, kamu bisa menjadikan pelajaran yang tadinya terasa berat menjadi lebih ringan dan bahkan menyenangkan.

Mungkin kamu tidak akan langsung menjadi ahli di mata pelajaran tersebut, tapi kamu akan mulai mengubah hubunganmu dengan pelajaran itu dari benci, jadi terbiasa, hingga akhirnya bisa menyukai.

Dan ingat: Belajar bukan sekadar tentang nilai, tapi tentang kemampuan untuk memahami, beradaptasi, dan bertumbuh sebagai pribadi yang lebih baik.

Ultimate Privat! Teman Belajar Terbaikmu

Jika kamu masih merasa kesulitan untuk belajar sendiri, terutama pada pelajaran yang tidak kamu sukai, maka jangan khawatir. Ultimate Privat hadir sebagai solusi terbaik untuk kamu yang membutuhkan bimbingan belajar secara personal dan efektif.

Dengan pendekatan pengajaran yang disesuaikan dengan gaya belajar masing-masing siswa, Ultimate Privat menyediakan tutor profesional dan berpengalaman yang siap membantu kamu untuk memahami pelajaran dengan lebih mudah dan menyenangkan.

Tak hanya membantu mengatasi kesulitan belajar, Ultimate Privat juga mendorong siswa untuk menemukan potensi terbaik dalam dirinya.

Tertarik untuk mencoba les privat bersama Ultimate Privat? Kamu bisa langsung menghubungi kami untuk pendaftaran atau pertanyaan lebih lanjut di nomor 0899-8702-889 (klik disini).

Kami siap menjadi partner belajar kamu menuju prestasi yang lebih baik di berbagai mata pelajaran!

Scroll to Top