Menjadi jurnalis itu bukan sekadar kerjaan yang berkutat sama laptop, kamera, dan deadline tengah malam.
Di balik tiap berita yang kamu baca, ada proses panjang: menggali fakta, memastikan informasi valid, ngadepin narasumber yang kadang ribet, sampai menjaga integritas supaya berita yang disampaikan tetap objektif.
Profesi ini menantang, tapi di saat yang sama seru banget karena kamu bakal ketemu banyak orang baru, mengulik berbagai isu, dan melihat dunia dari sudut yang lebih luas.
Makanya, nggak heran kalau banyak anak muda sekarang mulai melirik dunia jurnalistik sebagai karier jangka panjang. Tapi muncul satu pertanyaan klasik, “Kalau mau jadi jurnalis, harus kuliah jurusan apa?” Nah, ini nih yang bakal kita kulik bareng.
Walaupun sebenarnya latar belakang pendidikan bisa beragam, ada beberapa jurusan yang memang paling relevan dan banyak melahirkan jurnalis profesional di berbagai media besar.
Biar kamu makin paham gambaran dunia jurnalistik dan jalur pendidikan yang bisa ditempuh, kita bahas empat jurusan kuliah yang paling cocok buat kamu yang punya passion untuk bercerita lewat tulisan, suara, atau gambar.
1. Ilmu Komunikasi: Fondasi Paling Fleksibel Buat Masuk Dunia Media
Kalau ada jurusan yang paling sering dikaitkan sama profesi jurnalis, Ilmu Komunikasi bisa dibilang ada di posisi teratas. Tapi jangan mikir jurusan ini cuma belajar “cara ngomong”. Kenyataannya, Ilmu Komunikasi itu luas banget.
Kamu bakal belajar gimana informasi bisa diterima publik dengan efektif, bagaimana media bekerja, dan gimana membangun pesan yang tepat untuk berbagai audiens.
Ilmu Komunikasi juga punya banyak konsentrasi, dan beberapa di antaranya sangat dekat dengan kerjaan jurnalistik. Misalnya Public Relations, Komunikasi Massa, Media Studies, sampai periklanan.
Dari situ kamu bisa membangun skill mulai dari menulis berita, memahami teknis media, sampai melihat fenomena sosial lewat perspektif komunikasi. Yang bikin jurusan ini makin menarik adalah fleksibilitasnya.
Selain jadi jurnalis, lulusan Ilkom bisa masuk dunia broadcasting, agensi kreatif, digital marketing, atau bahkan bikin media sendiri. Kalau kamu tipe anak yang suka multitasking dan ingin bekal yang luas, jurusan ini cocok banget.
Kenapa Jurusan Ini Cocok Buat Calon Jurnalis?
- Belajar menulis berita, feature, dan konten media.
- Memahami dinamika media massa dan isu-isu sosial.
- Punya keterampilan komunikasi verbal dan nonverbal yang kuat.
- Bisa ngulik aspek teknis media seperti produksi konten dan editing.
Singkatnya, Ilmu Komunikasi itu kaya jalan tol besar menuju berbagai bidang di dunia media, termasuk jurnalistik.
2. Jurnalistik: Jalur Paling Langsung Menuju Dunia Pemberitaan
Kalau Ilmu Komunikasi itu “jalan besar”, Jurnalistik adalah jalur lurus tanpa belokan untuk kamu yang udah yakin banget mau jadi jurnalis. Di jurusan ini, kamu benar-benar fokus belajar segala hal terkait dunia berita.
Dari teknik reportase, cara membuat liputan mendalam, memahami etika jurnalistik, sampai memproduksi berita di berbagai platform.
Kamu nggak cuma belajar teori, tapi juga langsung praktek. Banyak kampus yang punya studio, laboratorium berita, dan program magang di media nasional. Jadi pengalaman kamu lebih real dan kebayang banget dunia kerja nanti bakal kayak apa.
Selain itu, jurusan ini menanamkan mindset penting: objektivitas, akurasi, dan keberanian mengungkap fakta. Tiga prinsip ini adalah fondasi utama bagi jurnalis profesional yang ingin dihargai karena integritasnya.
Skill yang Akan Kamu Dapatkan
- Teknik wawancara yang efektif.
- Cara menulis berita cepat tapi tetap akurat.
- Reportase lapangan yang mendalam.
- Memahami hukum dan etika media.
- Analisis isu sosial, politik, dan ekonomi.
Buat kamu yang memang punya passion di dunia berita dan pengen fokus ke bidang ini sejak awal, jurusan Jurnalistik adalah pilihan terbaik.
3. Penyiaran: Cocok Buat Kamu yang Pede di Depan Kamera atau Mikrofon
Kalau kamu sering ngerasa “gue banget nih” tiap lihat presenter berita atau penyiar radio yang suaranya bikin betah dengerin, jurusan Penyiaran bisa banget kamu pertimbangkan.
Dunia penyiaran itu nggak cuma soal tampil di depan kamera, tetapi juga memahami cara membangun siaran yang berkualitas.
Kamu bakal belajar banyak hal teknis, mulai dari cara membangun naskah siaran, teknik vokal, produksi audio visual, hingga editing video. Penyiaran merupakan kombinasi antara kemampuan storytelling dan kemampuan teknis produksi konten.
Kenapa jurusan ini relevan banget buat jurnalis? Karena industri media sekarang semakin kuat di ranah digital dan visual.
News channel, media online, YouTube news, sampai radio digital semuanya membutuhkan lulusan yang paham gimana membuat konten yang menarik dan informatif.
Alasan Kenapa Jurusan Penyiaran Cocok Untuk Jurnalistik
- Kamu belajar teknik produksi video dan audio.
- Paham cara menyampaikan informasi dengan suara dan gesture yang meyakinkan.
- Terbiasa tampil percaya diri di depan kamera.
- Bisa menulis naskah berita yang ringkas dan to the point.
Di era konten visual seperti sekarang, jurnalis yang bisa tampil sekaligus paham produksi punya nilai tambah yang besar.
4. Hubungan Internasional: Buat Kamu yang Ingin Meliput Isu Global
Jangan salah, Hubungan Internasional (HI) bukan cuma buat kamu yang pengen jadi diplomat. Banyak jurnalis internasional yang berasal dari jurusan ini.
Alasannya simpel: HI memberikan bekal pemahaman yang dalam tentang dinamika global, politik internasional, ekonomi dunia, sampai isu-isu yang berkembang di berbagai negara.
Jurnalis yang berkecimpung dalam isu global harus punya wawasan luas agar bisa menganalisis berita dengan akurat.
Kamu belajar tentang organisasi internasional, kebijakan luar negeri, negosiasi, sampai geopolitik. Pengetahuan ini bikin kamu lebih siap membahas berita internasional yang rumit dan tajam.
Skill yang Kamu Dapat dari Jurusan HI
- Pemikiran kritis dan analisis isu global.
- Kemampuan riset mendalam.
- Pengetahuan soal politik dan kebijakan luar negeri.
- Kemampuan menyusun laporan yang informatif tentang isu internasional.
Kalau kamu punya impian liputan ke luar negeri, jadi koresponden internasional, atau membahas isu-isu global, jurusan ini adalah bekal yang sangat kuat.
Jadi, Mana Jurusan yang Paling Cocok Buat Kamu?
Sebenarnya nggak ada jawaban tunggal. Semua balik lagi ke karakter, minat, dan tujuan kamu. Kalau kamu pengen fleksibilitas, Ilmu Komunikasi bisa jadi pilihan. Kalau pengen jalur langsung, Jurnalistik jawabannya.
Atau kalau kamu suka tampil dan dunia broadcast, Penyiaran bakal seru banget. Tapi kalau kamu punya ketertarikan sama isu dunia, HI cocok untuk kamu tekuni.
Yang penting adalah: pilih jurusan yang bikin kamu semangat belajar. Dunia jurnalistik itu dinamis, kreatif, dan selalu berubah seiring perkembangan teknologi dan sosial.
Jadi, bekal pendidikan yang kuat akan sangat ngebantu kamu memulai karier dengan lebih mantap.
Karier Jurnalis Itu Tantangan Seru Buat yang Berani Bergerak
Perjalanan menjadi jurnalis nggak cuma soal meliput berita, tapi juga tentang memahami manusia, merasakan denyut sosial, dan berani mengungkap cerita yang perlu disampaikan ke publik.
Kalau kamu punya keinginan kuat untuk terjun ke dunia ini, empat jurusan di atas bisa jadi pilihan strategis buat memulai.
Dan yang paling penting, jangan takut untuk terus belajar dan melatih kemampuan kamu. Dunia media adalah dunia yang penuh peluang untuk berkembang. Kamu bisa mulai dari tulisan kecil, konten pendek, atau liputan sederhana. Yang penting, mulai dulu.
Butuh Persiapan Akademik yang Lebih Matang? Ultimate Privat Siap Bantu Kamu
Kalau kamu punya impian masuk jurusan-jurusan di atas dan ingin memaksimalkan peluang lolos kuliah atau UTBK, Ultimate Privat bisa jadi partner belajar terbaikmu.
Mereka menyediakan les privat UTBK dengan tutor berpengalaman yang siap bantu kamu belajar lebih efektif dan fokus. Kalau kamu mau daftar atau punya pertanyaan, tinggal hubungi 0899-8702-889 (klik disini).
Belajarnya fleksibel, nyaman, dan bisa disesuaikan sama kebutuhan kamu. Semangat ngeraih impian, dan sampai ketemu di artikel selanjutnya, Cheria!
